Makanan Dalam Bhagawadgita
Makanan Dalam Bhagawadgita
Dalam Bhagawadgita makanan-makanan dikelompokkan menjadi tiga bagian yaitu makanan yang bersifat Sattwika, Rajasika dan Tamasika.
Adapun bagian tersebut yaitu:
1. Makanan yang baik (Sattwika)
Bhagawadgita XVII. 8
ayuhsattvabalarogya
sukhapritivivardhanah
rasyah snigdhah sthira hrdya
aharah sattvikapriyah
Artinya:
Makanan yang meninggikan hidup, tenaga, kekuatan, kesehatan, kebahagiaan dan suka cita, yang manis, yang lunak, banyak mengandung zat-zat makanan dan rasa enak adalah yang disukai oleh orang yabg baik (Sattwika).
2. Makanan bersipat Rajasika
Bhagawadgita XVII
katvan lalavanatyusna
tiksnaruksaviddhinah
ahara rajasasye sta
duhkhasekamayapradah
Artinya:
Makanan yang terlalu pahit, masam, asin, pedas, kering, keras dan hangus dan menimbulkan kesakitan, duja cita dan penyakit, disukai oleh orang-orang yang bernafsu (Rajasika).
3. Makaan bersipat Tamasika
Bhagawadgita XVII. 10
yatayamam gatarasam
puti paryusitam ca yat
ucchistam api ca nedhyam
bhojanam tamasaprijam
Artinya:
Makanan yang basi, hambar, berbau, dingin, sisa kemarinnya dan kotor adalah yang disukai oleh orang yang bodoh (Tamasika).
Demikianlah makanan-makanan yang dijelaskan dalam Bhagawadgita.
Semoga Berguna Bagi Kita Semua
Akit. S
03/12/2019
Belum ada Komentar untuk "Makanan Dalam Bhagawadgita"
Posting Komentar